Banda Aceh (Ar-Raniry) – Bank Syariah Indonesia (BSI) Aceh bekerja sama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, meluncurkan program BSI Deposito Wakaf Seri 06 “Beasiswa Ar Raniry”, yang bertujuan mendukung penyediaan beasiswa bagi mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh.
Acara penandatanganan pernyataan dukungan terhadap program ini diselenggarakan di Ruang Rapat Lantai 5 Gedung BSI Landmark Banda Aceh pada Rabu (18/9/2024), dengan dihadiri oleh para pimpinan lembaga terkait.Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Regional CEO 1 Aceh BSI, Wachjono, Rektor UIN Ar-Raniry, Mujiburrahman, dan Manager BSI Maslahat URO Aceh, Erry Dianto.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Ar-Raniry, Mujiburrahman, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas dukungan BSI yang dianggap sangat bermanfaat.
“Program BSI Deposito Wakaf ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa UIN Ar-Raniry. Melalui Islamic Trust Fund (ITF) Ar-Raniry, dana wakaf ini akan dikelola secara profesional untuk mendukung mahasiswa yang membutuhkan bantuan finansial, baik untuk pembayaran UKT, biaya tempat tinggal, maupun kebutuhan hidup lainnya,” ujar Mujiburrahman.
Ia juga menekankan bahwa keberadaan ITF UIN Ar-Raniry memastikan mahasiswa UIN Ar-Raniry dapat melanjutkan studi tanpa harus khawatir terhadap kendala biaya.
“Kami terus berkomitmen untuk mencari sumber dana alternatif, termasuk melalui dukungan alumni dan orang tua mahasiswa, demi memastikan bantuan biaya bagi adik-adik mahasiswa melalui wakaf ini,” tambahnya. Mujiburrahman turut mengapresiasi kemitraan yang terjalin erat antara UIN Ar-Raniry dan BSI. Ia berharap, program ini dapat memberikan kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat untuk berkontribusi melalui wakaf, sehingga semakin banyak mahasiswa yang terbantu.
Sementara itu, Regional CEO BSI Aceh, Wachjono, menjelaskan, “BSI berkomitmen untuk selalu menghadirkan produk keuangan yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga membawa manfaat bagi umat dan masyarakat luas.”
Ditambahkan, “Dengan Program Deposito Wakaf Seri 06, kami berharap bisa menjadi bagian dari solusi ekonomi berbasis syariah yang berkelanjutan di Indonesia,” pungkas Wachjono.